Halo Sobat! | Members area : Register | Sign in
Pasang Iklan | Kontak | Profile | Link | Donasi | Sitemap
Artikel Terbaru :

Berangkat Kerja Naik Mobil dan Angkot Gak Menyehatkan

Ditulis Oleh Keyoy on 02 November 2011 | 11/02/2011 02:44:00 PM

imgMajalahAsik.com - Pegowes yang suka berangkat kerja dengan sepeda nampaknya memiliki manfaat kesehatan yang banyak. Baru-baru ini, sebuah penelitian menegaskan bahwa orang yang berangkat kerja dengan mobil, kereta atau bis cenderung lebih berisiko mengalami masalah kesehatan dibandingkan yang berangkat kerja dengan berjalan atau bersepeda.

Peneliti Swedia mensurvei 21.000 orang pekerja berusia 18 hingga 65 tahun. Pekerja yang pulang-pergi naik mobil atau angkutan umum melaporkan lebih banyak mengalami stres, kelelahan, kehilangan hari kerja dan masalah kesehatan secara umum dibandingkan dengan pekerja yang berangkat kerja dengan berjalan kaki atau naik sepeda.

"Kita tahu bahwa orang yang memiliki banyak tuntutan namun sedikit memiliki kendali atas pemenuhan tuntutannya berisiko lebih tinggi memiliki efek kesehatan yang negatif. Dan ketika ia mengandalkan kereta untuk pergi bekerja, hal itu jelas di luar kendali sebagian besar waktunya," kata Dr. Redford Williams, profesor kedokteran dan direktur Pusat Penelitian Behavioral Medicine di Duke University.

Penelitian yang diterbitkan 30 Oktober di jurnal BMC Public Health ini tidak mengungkapkan apakah berangkat bekerja dengan mobil atau angkutan umum lah yang menjadi penyebab masalah kesehatan. Tapi menurut peneliti, belajar bagaimana mengatasi stres yang diakibatkan oleh perjalanan tersebut dapat membantu membatasi efek kesehatan yang negatif.

"Lebih banyak penelitian perlu dilakukan untuk mengidentifikasi bagaimana sebenarnya perjalanan pulang pergi ke tempat kerja berkaitan dengan buruknya kesehatan. Pengamatan kami ingin menilai keseimbangan antara kebutuhan ekonomi, kesehatan, dan biaya hari kerja yang hilang," kata penulis penelitian, Erik Hansson dari Universitas Lund di Swedia.

Pekerjaan juga telah dikaitkan dengan perselisihan perkawinan. Perekonomian saat ini agaknya dapat menyebabkan kesulitan bagi orang yang suka memilih-milih tempat kerja yang ideal dengan tempat tinggalnya.

"Jelas kita harus mempertimbangkan semua faktor yang terlibat. Mungkin orang yang tidak punya pekerjaan tetap dapat mengambil jalur mana pun. Tapi jika punya pilihan, sebaiknya ambillah yang memungkinkan perjalanan dengan jarak terpendek," kata Williams seeprti dilansir ABCNews.com, Rabu (2/11/2011).

.:Artikel Terkait:.

lintasberita