hati ini terasa begitu resah
perasaanku sangatlah gundah
berdebar-debar jantung ini
dagdigdug bunyi hati
apa yang kini terjadi?
aku juga tak mengerti
hatiku serasa sedang melukis
objek aneh sedang ia bayangkan
kepenatan semakin ku rasakan
cermin yg dulunya hanya pajangan, sekarang menjadi teman
senyum yang dulunya mahal, sekarang serasa sedang ku obral
aku sungguh tak mengertii
ketika aku melihat sosok itu
darahku mengalir turun secara instan
bibirku terkunci rapat-rapat
hatiku menebar senyum merekah
apakah ini pertanda?
apakah aku sedang jatuh cinta?
namun aku ttp menghindarinya
meski hati dan jantungku seperti terserang badai
takut rasanya aku merasakan ini
serasa belum waktunya
kubawa hati ini menari-nari
namun ia segera kembali merasakan ini
oh TUHAN
apa yang sedang terjadi?
haruskah aku berjalan terus di sini
atau aku harus hijrah ke gurun sahara untuk melarikan diri
mencari jalan untuk keluar dari penat mendalam.
biarlah ENGKAU yang memilihnya ntukku.
jangan aku yang mencalonkannya sebagai pendampingku.
perasaanku sangatlah gundah
berdebar-debar jantung ini
dagdigdug bunyi hati
apa yang kini terjadi?
aku juga tak mengerti
hatiku serasa sedang melukis
objek aneh sedang ia bayangkan
kepenatan semakin ku rasakan
cermin yg dulunya hanya pajangan, sekarang menjadi teman
senyum yang dulunya mahal, sekarang serasa sedang ku obral
aku sungguh tak mengertii
ketika aku melihat sosok itu
darahku mengalir turun secara instan
bibirku terkunci rapat-rapat
hatiku menebar senyum merekah
apakah ini pertanda?
apakah aku sedang jatuh cinta?
namun aku ttp menghindarinya
meski hati dan jantungku seperti terserang badai
takut rasanya aku merasakan ini
serasa belum waktunya
kubawa hati ini menari-nari
namun ia segera kembali merasakan ini
oh TUHAN
apa yang sedang terjadi?
haruskah aku berjalan terus di sini
atau aku harus hijrah ke gurun sahara untuk melarikan diri
mencari jalan untuk keluar dari penat mendalam.
biarlah ENGKAU yang memilihnya ntukku.
jangan aku yang mencalonkannya sebagai pendampingku.