MajalahAsik.com - Kepala UPT Puskesmas Ciumbuleuit
Debora mengungkapkan penyakit Hepatitis A yang menyerang sejumlah
mahasiswa Unpar bukan penyakit mematikan, tetapi penyebaran dari
penyakit ini sangat cepat.
"Hepatitis A bukan penyakit mematikan, tetapi penyebarannya sangat cepat. Untuk itu perlu memutus mata rantainya, secara sederhana yakni dengan mencuci tangan pakai sabun," tutur Debora dalam 'Talkshow Hepatitis A dan Pencegahannya' di Ruang Audio Visual Fisip Unpar, Jalan Ciumbuleuit Kota Bandung.
Dia mengatakan, sampai saat ini sumber penularan hepatitis A yang terjadi di kawasan kampus tersebut masih belum dapat diketahui dengan pasti, tetapi pihaknya berupaya dengan memutus mata rantai penyakit tersebut dengan berperilaku bersih dan penyuluhan kepada masyarakat.
"Besok kami akan melakukan penyuluhan kepada masyarakat yang ada di sekitar kampus tersebut tentang kebersihan, sehingga dapat memutus mata rantai penyakit tersebut dengan cepat," imbuhnya.
"Hepatitis A bukan penyakit mematikan, tetapi penyebarannya sangat cepat. Untuk itu perlu memutus mata rantainya, secara sederhana yakni dengan mencuci tangan pakai sabun," tutur Debora dalam 'Talkshow Hepatitis A dan Pencegahannya' di Ruang Audio Visual Fisip Unpar, Jalan Ciumbuleuit Kota Bandung.
Dia mengatakan, sampai saat ini sumber penularan hepatitis A yang terjadi di kawasan kampus tersebut masih belum dapat diketahui dengan pasti, tetapi pihaknya berupaya dengan memutus mata rantai penyakit tersebut dengan berperilaku bersih dan penyuluhan kepada masyarakat.
"Besok kami akan melakukan penyuluhan kepada masyarakat yang ada di sekitar kampus tersebut tentang kebersihan, sehingga dapat memutus mata rantai penyakit tersebut dengan cepat," imbuhnya.